Formula E Telan Dana Rp4,8 T, Wakilnya Anies Lantang Membantah, Malah Nantang PDIP Beberkan Bukti

焦点 2025-05-21 12:06:22 9845
Warta Ekonomi,quickq一个月多少钱 Jakarta -

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria membantah ajang balap mobil listrik, Formula E akan menjadi pemborosan anggaran hingga Rp4,48 triliun. Menurutnya angka yang ditaksir itu terlalu besar.

Nilai Rp 4,48 triliun potensi kerugian anggaran itu diutarakan oleh fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta. Bahkan uang sebesar itu dinilai lebih bermanfaat untuk hal lain ketimbang menggelar Formula E.

Formula E Telan Dana Rp4,8 T, Wakilnya Anies Lantang Membantah, Malah Nantang PDIP Beberkan Bukti

Formula E Telan Dana Rp4,8 T, Wakilnya Anies Lantang Membantah, Malah Nantang PDIP Beberkan Bukti

Baca Juga: Denny Gak Usah Nyinyir, Terima Kasih Pak Anies Formula E Sudah Bergulir, Anda Emang Capres 2024!

Formula E Telan Dana Rp4,8 T, Wakilnya Anies Lantang Membantah, Malah Nantang PDIP Beberkan Bukti

"Ya, tidak sampai sebesar itu dana Formula E," ujar Riza di Balai Kota, Rabu (1/9/2021).

Formula E Telan Dana Rp4,8 T, Wakilnya Anies Lantang Membantah, Malah Nantang PDIP Beberkan Bukti

Karena membantah, Riza mengajak PDIP untuk berdiskusi bersama mengenai untung dan ruginya menggelar Formula E ini. Jika memang ada temuan atau data sendiri, boleh saja disampaikan.

"Silakan saja bagi teman-teman PDIP, kalau punya datanya silakan disampaikan," pungkasnya.

Desak Batalkan Formula E

Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta sebelumnya meminta agar rencana menggelar Formula E segera dibatalkan. Biaya yang sudah dan bakal dikeluarkan diminta untuk dialihkan untuk keperluan program yang lebih bermanfaat.

Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Manuara Siahaan menjelaskan, prediksi pengeluaran untuk ajang balap mobil listrik itu diperkirakan mencapai Rp4,487 triliun. Rinciannya terdiri dari pembayaran commitment fee sebesar Rp2,35 triiun, biaya pelaksanaan sebesar Rp1,23 triliun dan bank garansi senilai Rp890 miliar.

Dengan dana sebesar itu, kata Manuara, Pemprov DKI bisa menyalurkan sembako 7,4 juta Kepala Keluarga (KK). Hal ini bisa sangat membantu mereka yang kesulitan di masa pandemi Covid-19.

"Kalau angka-angka simulasi itu kita alokasikan bisa untuk 7,4 juta sembako kepada keluarga miskin. Itu selama dua bulan bisa kita suplai," ujar Manuara di Gedung DPRD DKI, Selasa (31/8/2021).

Bahkan, dana tersebut juga dikatakan Manuara bisa membantu biaya pendidikan anak yang terdamoak pandemi Covid-19. Diperkirakan sebanyak 38 ribu anak bisa mendapatkan beasiswa dari jenjang SD hingga kuliah.

Lebih lanjut, uang sebanyak itu juga bisa dipakai untuk 3,7 modal Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan bantuan Rp 1,2 juta.

"Rp 1,2 juta itu bisa untuk tukang cendol yang sudah tidak dagang lagi, pedagang sembako yang tidak bisa berjualan bisa kita bantu, ibu-ibu yang dagang sayur kita bantu modal awalnya," tuturnya.

Terakhir, perkiraan biaya penyelenggaraan Formula E juga bisa dialihkan untuk membangun 88 sekolah baru atau 44 rumah sakit di Jakarta.

"Inilah nilai yang kalau kita konversi. Kalau Formula E kita realokasi, kira-kira seperti ini perbandingannya. Oleh karena itu, kami konsisten memperjuangkan uang rakyat ini supaya dialokasikan untuk rakyat yang benar-benar terdampak oleh Covid-19," pungkasnya.

本文地址:http://www.cc-quickq.com/html/55d099855.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Bejat, Modus Bisa Obati Guna

Cek Daftar Harga Kambing Kurban 2025 Jelang Idul Adha Lewat Online, Paling Murah Segini!

Menteri UMKM Khawatirkan Kasus Mama Khas Banjar yang Diproses Secara Pidana

Antisipasi PHK Massal, Pemerintah Diminta Perkuat Perlindungan Buruh dan Deregulasi Industri

Kenapa Berat Badan Susah Turun Padahal Sudah Olahraga? Ini Alasannya

10 Event Jakarta Akhir Pekan 17

Pemkab Tangerang Buka Suara Soal Rencana Sanksi Pidana Pengelolaan TPA Jatiwaringin

Air Putih Jenis Ini Jadi yang Terbaik buat Ginjal Menurut Dokter

友情链接