Studi: Metode THR Diprediksi Bisa Selamatkan Jutaan Nyawa Akibat Rokok
Merokokmemang mengundang bahaya buat kesehatan. Sebuah studi yang diluncurkan baru-baru ini memprediksi metode tobacco harm reduction(THR) bakal menyelamatkan 4,6 juta jiwa di 2060 mendatang.
Sebagian besar masyarakat tahu bahaya merokok. Setiap bungkus rokok bahkan memperlihatkan gambar kondisi-kondisi mengerikan yang bisa disebabkan oleh kebiasaan merokok. Namun, apa jumlah perokok berkurang? Sepertinya tidak.
'Lives Saved Report' yang diluncurkan akhir tahun lalu memperlihatkan bahwa penerapan metode THR bisa menurunkan risiko atau dampak buruk dari konsumsi tembakau.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Menurut para penulis, perlu ada pendekatan berbeda dalam menyikapi kebiasaan merokok, yakni dengan THR.
Sebenarnya, seperti apa THR itu?
Anda mungkin tidak asing dengan rokok-rokok alternatif seperti vape, oral nicotine pods, juga e-cigarettes. Produk-produk ini sebenarnya merupakan bagian dari metode THR.
Ronny menjelaskan, metode THR melibatkan elemen keilmuan (science), regulasi, dan pendekatan lain yang bisa mengurangi risiko akibat merokok.
Kenapa THR perlu diterapkan di Indonesia?
THR, kata Ronny, menjadi penting diterapkan di Indonesia melihat angka perokok bertambah dan usia perokok semakin muda.
Pada 2021, jumlah perokok mencapai 64,7 juta orang dari 278 juta populasi penduduk. Setiap tahun ada 300 ribu orang meninggal akibat rokok.
"Ada risiko 30 ribu orang meninggal setiap tahun. Masa kita tidak memikirkan hal untuk menurunkan jumlah perokok, menurunkan risiko dampak rokok," katanya.
![]() |
Ronny dan tim penulis memberikan sejumlah rekomendasi guna menyelamatkan jiwa dari risiko merokok.
1. Aktivasi tenaga kesehatan
Edukasi lewat tenaga kesehatan memberikan pemahaman pada masyarakat bahwa rokok konvensional berbahaya terlebih ada proses pembakaran yang memicu zat-zat berbahaya termasuk tar. Setelah memahami ini, perlu ada edukasi mengenai manfaat THR.
2. Regulasi yang tepat
Mendorong penurunan risiko dengan regulasi. Rokok serta produk turunannya perlu diregulasi kandungannya.
3. Investasi pada riset
Pemerintah perlu ada investasi dalam rangka riset berkaitan risiko merokok.
4. Keterlibatan pemimpin religius
Sebagian masyarakat Indonesia masih sangat mengikuti arahan dari pimpinan agama atau religius.
下一篇:Polri Klaim Penanganan Kasus Panji Gumilang Berjalan Cepat: Selasa Semua Saksi Kita Periksa
相关文章:
- Apa Saja Keistimewaan Isra Mi'raj?
- Kafe Ini Jadi Kontroversi, Bolehkan Pria Pilih Teman Ngobrol Wanita
- Ganjil Genap Jakarta Diperluas Jadi 25 Ruas Jalan, Berlaku 6 Juni 2022
- Panitia Sebut Empat Tikungan Sebelum Finis Bisa Jadi 'Kunci' Juarai Formula E Jakarta
- Waspada Ancaman Rusia, Jerman Perintahkan Militernya Siap Tempur di 2029
- Pemprov DKI Sering Pakai Istilah Banjir dan Genangan, Syarif Gerindra Bingung: Bedanya Apa?
- Rencana Pengesahan AHKFTA, Kawendra: Negara Harus Hadir Lindungi Pasar Dalam Negeri
- Bekuk 2 Bandar Narkoba di Jakbar, Polisi Amankan 3 Kg Sabu dan 11 Ribu Pil Ekstasi
- Kenapa Harus Makan Lontong Cap Gomeh, Bawa Hoki?
- Elektabilitas Tinggi, Demokrat DKI Jakarta Sarankan Anies Masuk Partai
相关推荐:
- Proses Pidana dan Kode Etik AKP SW Menunggu, Polri: Belum Ada Pengajuan Damai
- Surya Paloh Beberkan Alasannya Pilih Anies Baswedan Jadi Bacapres
- 艺术类留学英国,需要准备多少费用?
- Polisi Buru 1 DPO Inisiator Pembuatan Uang Palsu di Kalideres Jakarta Barat
- Keponakan Ancam Lapor Balik Wamenkumham ke Polisi
- Ajaib Luncurkan Mode Lite dan Pro, Targetkan 20 Juta Investor Baru di Indonesia
- 英国诺森比亚大学艺术专业排名详情
- HP Hendak Dirampas, 2 Remaja di Duren Sawit Duel dengan Begal Bersajam
- Viral Gua Safarwadi di Tasikmalaya Disebut Menuju Mekkah, Ini Faktanya
- 6 Jenis Tes Kesehatan yang Wajib Dilakukan Jelang Usia 40 Tahun
- Bangkit Usai Kebakaran Hebat, Los Angeles Siap Kembali Sambut Turis
- Bocoran Isi Pertemuan Partai Gerindra dan Demokrat
- Kapan Cap Go Meh, Sejarah, Makna, dan Tradisi Perayaannya
- Diborong Semler Scientific, Aset Kripto Bitcoin Makin Diminati Institusi
- Pertamina Mulai Terapkan Pembelian Solar Subsidi Pakai QR Code
- Regulasi Ojol Tak Bisa Sembarangan, Ekonom dan Menhub Satu Suara
- Minum Kopi Sebelum Siang Ternyata Bikin Panjang Umur Sampai 100 Tahun
- Bepro, Relawan Pengusaha Muda yang Dukung Prabowo Nyapres
- Memang Terkait NII, Tapi Al Zaytun Tak Bisa Dijerat UU Terorisme, Ini Penjelasan BNPT
- Gerindra Sebut Cak Imin Dapat 'Golden Tiket' untuk Jadi Cawapres Prabowo Subianto