Ratusan Huntara Bunga Dompet Dhuafa Sasar Dua Desa, Senyum Ramadan Bagi Penyintas Gempa Cianjur
DISWAY,quickq.io怎么打开 JAWA BARAT- Ratusan Hunian Sementara Bumi Endah Dompet Dhuafa (Huntara Bunga) yang terletak di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur telah berdiri dan siap dihuni oleh penyintas gempa bumi Cianjur.
Ratusan unit Huntara Bunga tersebut tersebar di Kampung Sarampad, Desa Sarampad dan Kampung Pangkalan, Desa Benjot.
Melalui unit Disaster Management Center (DMC), Dompet Dhuafa meresmikan Huntara Bunga di Kampung Sarampad, Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur pada Jumat 31 Maret 2023.
Adapun peresmian dilakukan dengan pemotongan pita yang disusul dengan penanaman pohon produktif yakni pohon mangga. Selain itu dilanjutkan dengan buka puasa bersama para penerima manfaat dan warga sekitar Kampung Sarampad.
BACA JUGA:Hati-hati Kagetori Usia Ini Buat KUR BRI Rp 100 Juta 2023 Ditolak, Simak Syarat Terbarunya
“Alhamdulillah semenjak saya dapat bantuan Huntara, saya senang. Karena jangankan untuk rumah, untuk makan juga saya bagaimana (sulit). Semenjak dapat Huntara, anak-anak bisa (hidup) layak. Tidak di tenda lagi. Karena kalau di tenda itu saat musim panas (menjadi gerah/ kepanasan) jika musim hujan jadi kebanjiran,” ujar Pak Hadini sebagai salah satu penerima manfaat Huntara Bunga DMC Dompet Dhuafa yang berlokasi di Kampung Sarampad.
“Saya berterima kasih kepada donatur yang sudah memberikan bantuannya. Dan saya berterima kasih kepada bapak, ibu, adik-adik dan kakak-kakak yang sudah membantu, mudah-mudahan diberikan rezeki oleh Allah SWT,” lanjut Hadini.
Hal ini sungguh mengembirakan lantaran pada bulan suci Ramadan ini, penyintas sudah bisa menikmati tempat yang layak dan aman untuk menyongsong kembali masa depan.
“Kita memanfaatkan dan memaksimalkan sisa-sisa puing dari bangunan rumah mereka yang runtuh. Sehingga tidak ada sisa-sisa bangunan yang tidak termanfaatkan. Hal ini juga dalam rangka untuk meminimalisir banjir limbah. Selain itu melalui Huntara Bunga ini adanya pelibatan masyarakat untuk memiliki tempat tinggal bahwa yang mereka bangun adalah memang untuk mereka,” ungkap Ahmad Shonhaji selaku Direktur Layanan Sosial, Dakwah dan Budaya Dompet Dhuafa.
BACA JUGA:MotoGP 2023: Fabio Quartararo Akui Yamaha M1 Lemot Banget di Argentina, 'Ini Bukan Motor Saya'
Penyintas bisa dengan aman ketika menyantap sahur dan berbuka puasa: atap yang aman dan ruang yang nyaman. Bahkan penyintas bisa melakukan buka puasa bersama dengan keluarga dan kerabat lainnya di Huntara Bunga.
“Berdasarkan pembelajaran yang dimiliki DMC Dompet Dhuafa, keberadaan rumah layak huni sangat berpengaruh bagi pemulihan para penyintas bencana gempa. Kami berharap kehadiran Huntara Bunga di Cianjur dapat berkontribusi bagi pemulihan para penyintas,” terang Arif Rahmadi Haryono selaku Chief Executive Officer DMC Dompet Dhuafa melalui pesan singkat.
“Kami haturkan terima kasih atas dukungan masyarakat dan setiap pihak yang senantiasa membantu para penyintas bencana Cianjur untuk mendapatkan kembali kehidupannya seperti sedia kala,” lanjut Arif.
Dengan huntara yang dibangun dari donasi masyarakat, penyintas bencana tidak perlu khawatir lagi dengan dinginnya malam, gigitan nyamuk, hingga mampu berlindung ketika hujan melanda tempatnya.
- 1
- 2
- »
下一篇:Hyundai Telah ajukan lebih dari 7.500 paten
相关文章:
- Grebek Lokasi Judi, Polisi Jelaskan Tempatnya
- FOTO: Boneka Raksasa Kaws Mejeng di Bangkok Thailand Jadi Magnet Turis
- Pengacara Pelaku Pelecehan Layangkan Somasi, SMK Waskito Serahkan Proses Hukum ke Polisi
- Putusan Bebas untuk Alex Denni Jadi Momentum Evaluasi Sistem Peradilan
- 2025年游戏设计专业世界排名榜单
- Munas XI Asperindo 2025 Siap Digelar, Presiden Prabowo Dijadwalkan Hadir
- Jakarta Sepi di Libur Panjang? Jangan Lupa Klaim Saldo Dana Kaget Ini
- KPK Sita Enam Aset Bernilai Rp 9 Miliar Dalam Kasus Dana Hibah Pokmas Jatim
- Ini Alasan Bharada E Batal Ditahan di Lapas Salemba, Balik Lagi Habiskan Hukuman di Rutan Bareskrim
- Antisipasi PHK Massal, Pemerintah Diminta Perkuat Perlindungan Buruh dan Deregulasi Industri
相关推荐:
- Bali Jadi Destinasi Paling Banyak Dicari Turis AS di Google
- FOTO: Keindahan 'Mata Biru Muda', Mekarnya Bunga Nemophila di Jepang
- KPK Sita Enam Aset Bernilai Rp 9 Miliar Dalam Kasus Dana Hibah Pokmas Jatim
- Pemkab Tangerang Buka Suara Soal Rencana Sanksi Pidana Pengelolaan TPA Jatiwaringin
- Kesempatan Emas! 300 Perawat Indonesia Dikirim ke Jepang, Ini Syaratnya
- Pemprov Jabar Pastikan Renovasi SLBN A Pajajaran Tak Ganggu Pembelajaran
- BNN Gandeng Bobon Santoso Masak Dan Makan Besar 1.200 Potong Ayam
- Buka Musrenbang RPJMD 2025
- Gerindra Sebut Cak Imin Dapat 'Golden Tiket' untuk Jadi Cawapres Prabowo Subianto
- Saldo DANA Kaget Jadi Gaya Hidup Digital Baru, Segera Klaim di Sini!
- Malaysia Masuk Daftar 25 Destinasi Wajib Dikunjungi 2025, Indonesia?
- Burung Masuk Pesawat, Terbang Keliling Kabin Kejutkan Penumpang
- VIDEO: Sensasi Istana Es di Festival Es dan Salju Harbin China 2025
- Enggan Jelaskan Detail Laporannya ke Keponakan, Wamenkumham: Materi Penyidikan Bersifat Rahasia
- Kemen PPPA
- Penjualan SUV Pertama Xiaomi Diperkirakan Lebih Laris dari Sedan YU7
- Terbongkar! Penyelundupan 71 Bungkus Sabu dari Aceh ke Jakarta Digagalkan di Jambi
- Jokowi Resmikan Stasiun Manggarai Tahap I, jadi Stasiun Kereta Paling Sibuk di Jakarta
- 10 Makanan Tinggi Kalsium Selain Susu, Patut Dicoba saat Mulai Menua
- DTSEN Jadi Kunci Pencairan Bansos PKH BPNT 2025, Cek Nama Kamu di cekbansos.kemensos.go.id