您的当前位置:首页 > 探索 > Puluhan Petugas Pemilu Meninggal Dunia dan Ribuan Jatuh Sakit, KPU Singgung Faktor Kelelahan 正文
时间:2025-05-30 10:25:31 来源:网络整理 编辑:探索
JAKARTA, DISWAY.ID- Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mencatat ada puluhan petugas Pemilu meninggal dun quickq/app
JAKARTA,quickq/app DISWAY.ID- Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mencatat ada puluhan petugas Pemilu meninggal dunia dan ribuan jatuh sakit.
Menurut KPU saat hari pencoblosan pada 14-15 Februari 2024 jumlah petugas yang meninggal dunia tercatat 35 orang.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari saat dikonfirmasi pada Senin, 19 Februari 2024.
Selain itu, Hasyim Asy'ari juga menambahkan, untuk bertugas Pemilu 2024 yang sakit ada sekitar 3.909 orang.
BACA JUGA:Asik! Belanja di Alfamart Dapat Cashback Hingga 25 Persen
BACA JUGA:Kondisi Terkini Korban Kekerasan SMA Binus Serpong, Polres Tangerang: Masih Tunggu Hasil Pemeriksaan
"Meninggal 35 orang dengan rincian, PPS 3 orang, KPPS 23 orang, Linmas 9 orang. Sakit 3.909 orang dengan rincian PPK 119 orang, PPS 596 orang, KPPS 2.878 orang dan Linmas 316 orang," ujar Hasyim Asy'ari.
Disisi lain, Komisioner KPU RI, Idham Holik membeberkan penyebab puluhan petugas pemilu meninggal dunia.
Berdasarkan data yang diterima, mereka meninggal dikarenakan faktor kelelahan.
BACA JUGA:Sirekap K.O Diserang DDOS, Beredar Surat Penundaan Rekepitulasi Suara dari KPU Kota Bekasi dan Kota Tangerang
BACA JUGA:Teuku Ryan Janji Tak Akan Bongkar Aib Ria Ricis: Dia Ibu Anak Saya
"Dari informasi yang kami terima itu karena faktor kelelahan yang akhirnya menyebabkan meninggal tapi ada juga informasi yang mengatakan kelelahan memicu aktifnya komorbid. Nanti tentu secara otoritatif ahli kesehatan," ujar Idham Holik saat dihubungi, Senin, 19 Februari 2024.
Jumlah ini tergolong menurun dari Pemilu sebelumnya, namun mewakili pihak KPU, Idham menyampaikan belasungkawa nya kepada pada para keluarga petugas pemilu yang meninggal dunia.
"Apapun itu jumlahnya kami tentunya sangat berduka, berduka atas wafatnya badan ad hoc, mereka adalah pejuang demokrasi. Kami sangat berduka," kata Idham Holik.
Kapan Sebaiknya Mengganti Bantal Lama? Ini Kata Ahli2025-05-30 09:47
Bagaimana Tanda Lolos dan Tidak Lolos Seleksi Administrasi CPNS 2024, Pelamar Wajib Tahu!2025-05-30 09:22
2025数字媒体研究生英国大学排名榜2025-05-30 09:14
Korea Selatan Resmi Larang Makan Daging Anjing Mulai 20272025-05-30 09:13
日本电影大学选哪所比较好?2025-05-30 09:07
Terduga Teroris di Sibolga, Polisi Duga Ada Sisa Bom2025-05-30 08:48
Haidar Alwi: Perpres 66/2025 adalah Bagian dari Arsitektur Nasional Anti2025-05-30 08:25
Bacaan Niat Puasa Rajab, Bulan Istimewa di Hadapan Allah SWT2025-05-30 08:22
3 Fase di Bulan Ramadhan, Bulan Penuh Ampunan2025-05-30 08:05
Banyak Mall Terus Tumbuh, Menko Airlangga Ungkap Potensinya untuk Perekonomian Indonesia2025-05-30 07:59
Ikonografi Schiaparelli dan Gaya Amerikanisme Daniel Roseberry2025-05-30 10:22
Lokasi, Rute, dan Tiket Masuk Candi Borobudur Terbaru2025-05-30 10:18
Jadi Pertimbangan Utama Wisatawan Pilih Destinasi, Kemenpar Perkuat Faktor Keselamatan2025-05-30 09:40
2025年世界服装设计专业大学排名2025-05-30 08:48
Catat, Ini 5 Cara Mengatasi Tembok Lembap karena Hujan2025-05-30 08:35
FOTO: Muda2025-05-30 08:17
CCEP Indonesia Libatkan Mahasiswa dalam Atasi Masalah Sampah, Rektor ITS Berikan Respon2025-05-30 08:09
PII: Peraturan Keinsinyuran Segera Terbit2025-05-30 08:05
Melonjak Rp26 Ribu, Harga Emas Antam Hari Ini Kembali Tembus Rp1,9 Juta per Gram2025-05-30 07:58
Bacaan Niat Puasa Rajab, Bulan Istimewa di Hadapan Allah SWT2025-05-30 07:46