RS Kartika Husada Angkat Bicara Adanya Pasien Operasi Amandel Alami Mati Batang Otak
JAKARTA,quickq加速器 DISWAY.ID- Pihak Rumah Sakit Kartika Husada angkat bicara mengenai adanya pasien yang pasca operasi amandel mengalami sakit mati batang otak.
Direktur Utama (Dirut) RS Kartika Husada, dr Dian mengatakan memang benar ada pasien adik dan kakak yang melakukan operasi amandel.
"Tapi memang di tempat kami ada pasien yang saat itu dirawat untuk tindakan operasi amandel. Adik-kakak. Yang satu sudah sehat yang satu lagi memang dalam perawatan kami," katanya kepada awak media, Senin 2 Oktober 2023.
BACA JUGA:Rekaman CCTV Penyerahan Uang Kasus Tower BTS ke Komisi I DPR dan BPK Hilang, Kejagung: Kami Cari Bukti Lain
BACA JUGA:Faisal Assegaf Ungkap Kaesang Jadi Ketua PSI Lebih Buruk dari Anak Firaun
Sementara anak bernama Benedictus Alvaro hingga kini belum sadarkan diri usai operasi amandel di Rumah Sakit Kartika Husada.
Kuasa Hukum pihak keluarganya, Cahaya Christmanto Anak Ampun mengatakan hingga sekarang Alvaro belum sadarkan diri.
"Belum sadar diri, nah hingga pada masuk sampai sekarang pun belum sadarkan diri dan disitu kami meminta kepada pihak rumah sakit untuk dijadikan sebagai sebuah peringatan untuk anak ini dibawa rujuk atau dibawa penindakan yang lebih lagi tetapi pihak rs tidak melakukan itu," katanya kepada awak media, Senin 2 Oktober 2023.
BACA JUGA:Modal Investasi Xinyi Dipertanyakan Komisi VI, Bahlil Lahadalia: Dia Tidak Sendiri
BACA JUGA:Dugaan Malpraktek RS Kartika Husada, Korban Alami Mati Batang Otak dan Belum Sadarkan Diri
Kemudian dokter RS Kartika Husada malah menyebut Alvaro terkena penyakit mati batang otak.
"Nah setelah itu kami tunggu-tunggu lalu dokter RS Kartika Husada mengatakan bahwa anak ini sudah mengalami mati batang otak, kan ini sungguh sekali dari operasi amandel lari ke batang otak dan ini saya bilang ada kelalaian ada kealpaan yang dimana kami duga ada tindak pidana yang dilakukan disini," terangnya.
Sebelumnya, pihak korban yang diduga terkena malpraktek melapor ke Polda Metro Jaya hari ini (2/10).
Kuasa Hukum korban, Cahaya Christmanto Anak Ampun mengatakan pihaknya melaporkan mengenai beberapa undang-undang.
- 1
- 2
- »
下一篇:Empat Fakta Pembubaran JAD
相关文章:
- Ada Batasnya, Sampai Kapan Zakat Fitrah Bisa Dibayar?
- Cak Imin Ungkap Pertemuannya Dengan Habib Rizieq: Saya Diundang Untuk Jadi Saksi
- Jangan Semprotkan Parfum di 5 Bagian Tubuh Ini
- Jangan Anggap Sepele, 7 Kebiasaan Penyebab Kanker yang Wajib Dihindari
- Polisi Berhasil Bekuk Sindikat Pembobol Data Nasabah Kartu Kredit
- Menjadikan Lari Maraton Sebagai Investasi Jantung Sehat
- Fenomena SCBD, MRT Jakarta Kerahkan Tim Patroli di Dukuh Atas
- FOTO: Hari Asyura yang Penuh Makna bagi Umat Syiah Dunia
- Jreng! Firli Bahuri Dicekal Usai Tersangka Dugaan Pemerasan
- Anggap Game Changer, Wakilnya Anies Bilang Vaksin Covid
相关推荐:
- Bareskrim Blokir 154 Rekening Panji Gumilang, Isinya Bikin Kaget! Ada yang Capai Rp.200 Miliar
- Jokowi Buka Kritik dan Saran dari Masyarakat, Begini Cara Kapolri Menghindari Tuduhan Kriminalisasi
- Anies Sajikan Data Lapangan, Nggak Asal Klaim Turun Biar Dibilang Gubernur Paling Becus Urus Covid
- Terseret Kasus Abu Janda, Giliran Tengku Zul Kena Panggil Bareskrim Polri
- Ini Dia Sosok Masinis KRL Anjlok di Bogor
- 3 Siswa Positif Covid
- Angka Covid
- Kebakaran SMAN 6 Jakarta, 1 Satpam Meninggal Dunia
- Turis Ditangkap dan Dipukuli Gara
- Ada Ribuan Orang Jakarta Meninggal saat Isoman, Wakilnya Anies: Belum Dengar, Semoga Tak Sebesar Itu
- Firli Bahuri Bantah Mangkir Pemeriksaan Polda Metro Jaya
- Bermesraan Suami Istri di Siang Bulan Ramadan, Emang Boleh?
- VIDEO: Tentang Al
- Sampah di Kota Depok Sudah Overload
- Senator Dukung Langkah Anies Jadikan Pulau Reklamasi Sebagai Ruang Publik Terbuka
- Jelajah Wahana Trans Studio Cibubur saat Libur Lebaran
- Lakukan Langkah Ini untuk Mendapatkan Kulit Bersih Segar di Hari Raya
- 10 Hotel Paling Romantis di Dunia, Peringkat Ke
- Benarkah Nomor Urut Capres
- Sandi Harap BPJS Ketenagakerjaan Berikan Manfaat Bagi Ekonomi Mikro