Industri Kosmetik dan Obat Tradisional Makin Jaya, Kemenperin Tekankan Pentingnya Branding
JAKARTA,quickq充值中心 DISWAY.ID --Dalam kurun waktu beberapa tahun ini, Industri kosmetik dan obat tradisional di Indonesia semakin menunjukkan pertumbuhan yang pesat.
Tentunya ini merupakan hal yang patut untuk dibanggakan. Menurut Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Reni Yanita, potensi industri kosmetik dan obat tradisional lokal memiliki ciri khas yang bersumber dari kekayaan dan keberagaman sumber daya alam.
“Pergeseran tren konsumen secara global yang mengarah pada produk alami dan berbasis bahan herbal pun turut mendukung perkembangan industri kosmetik dan obat tradisional,” ujar Reni kepada Disway, pada Senin 24 Maret 2025.
BACA JUGA:Cegah Praktik Percaloan Saat Melamar Kerja, Kemnaker Akan Terapkan Hal Ini
BACA JUGA:Menkop Budi Arie: Koperasi Desa Merah Putih Tidak Akan Menggantikan Fungsi BUMDES
Bahkan, Reni menambahkan,dalam penggunaan tanaman obat dan bahan alami untuk pengobatan tradisional, juga sudah menjadi warisan budaya Indonesia.
Hal ini juga dibuktikan dengan data Kemenperin, yang menunjukkan bahwa komoditas produk kosmetik dan obat-obatan tradisional menunjukkan kinerja yang positif melalui capaian ekspor dan pertumbuhan unit usaha.
“Pada periode Januari – November 2024, kinerja ekspor industri produk kosmetik menembus angka USD382,4 juta, sedangkan kinerja ekspor industri obat-obatan tradisional sebesar USD 6,3 juta. Oleh karena itu, kami terus mendorong pengembangan daya saing IKM kosmetik dan obat tradisional dalam negeri melalui berbagai kegiatan fasilitasi dan pembinaan,” tutur Reni.
Reni juga menyebutkan, industri kosmetik juga diprediksi mengalami pertumbuhan 4,3 persen per tahun (CAGR 2025-2030), sedangkan industri obat tradisional diperkirakan tumbuh 7,1 persen per tahunnya (CAGR 2024-2033).
BACA JUGA:Guru di Yahukimo Dibunuh KKB, Komisi X DPR RI Tuntut Pemerintah Tingkatkan Keamanan
BACA JUGA:Prabowo Resmi Lantik 31 Duta Besar, Ini Daftarnya
Oleh karena itulah, Reni menekankan terkait pentingnya setiap IKM kosmetik dan obat tradisional agar dapat memiliki segmen pasar yang jelas sehingga strategi pemasaran dan penjenamaan (branding) dapat dijalankan dengan efektif dan efisien.
Menurut Reni, penjenamaan juga perlu diikuti oleh positioning dan diferensiasi yang kuat agar dapat mendapatkan dan menjaga kepercayaan konsumen.
“Produk kosmetik dan obat tradisional memiliki segmentasi pasar yang beragam, seperti mass market, premium market, maupun niche market seperti produk halal, vegan, atau organik,” ujar Reni.
- 1
- 2
- »
下一篇:Kenalan dengan 4 Desa Wisata Terbaik Dunia 2024 dari Asia Tenggara
相关文章:
- Merger Grab
- Bikin Pria Difabel Terpaksa Turun Pesawat, Maskapai Didenda Rp1,1 M
- Pengin Bikin Romantis, PKB Undang Semua Ketum Partai dalam Harlah ke
- Daftar Kegiatan Seru dan Promo Menarik di Jakarta x Beauty 2023
- Cara Bikin Kue Rambutan, Kue Natal yang Ramai di Medsos
- Simak, Ini Prediksi Nasib 12 Shio di Tahun Naga Kayu 2024
- Bamsoet Ingin Dana Bantuan Parpol Naik 10 Kali Lipat, Kutip Kajian KPK
- Cak Imin Dorong Seluruh Pemimpin PKB Jadi Inisiator Perbaikan di Indonesia
- Kurangi Volume Sampah TPA, PUPR Dukung Teknologi Aspal Plastik untuk Infrastruktur
- 7 Mal di Jakarta yang Instagramable, Salah Satunya Senayan Park
相关推荐:
- Meutya Hafid Dorong Redefinisi Peran Dewan Pers Hadapi Disrupsi Digital
- Indonesia Kecam Pembunuhan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh
- Pengin Bikin Romantis, PKB Undang Semua Ketum Partai dalam Harlah ke
- Bamsoet Ingin Dana Bantuan Parpol Naik 10 Kali Lipat, Kutip Kajian KPK
- 10 Tahun Berturut
- Server Pusat Data Nasional Berangsur Pulih, Kominfo Pastikan Layanan Keimigrasian Mulai Normal
- Sejarah! Ini Pertama Kali Bendera Pusaka Merah Putih Keluar dari Jakarta
- VIDEO: Gajah
- IWIP Targetkan Rekrut 100 Ribu Tenaga Kerja Hingga 2026
- 7 Buah dan Sayuran yang Tak Perlu Dikupas, Kulitnya Berlimpah Nutrisi
- Mimpi Buruk Penumpang, Pesawat 5 Jam di Udara Terbang Tanpa Tujuan
- Mau Go Public? Ini Pekerjaan Rumah UMKM Sebelum Masuk Bursa
- Kampanye 16 Hari Antikekerasan Terhadap Perempuan: Hukum Pelaku
- Mercon Merah Putih siap bawa Oseng Mercon Go
- FOTO: Madam Lucie dan Budaya Manikur di Mesir
- Kampanye 16 Hari Antikekerasan Terhadap Perempuan: Hukum Pelaku
- PLN IP dan IESR Perkuat Sinergi Percepatan Transisi Energi
- FSPPB Dukung Kejagung Usut Korupsi di Pertamina: Hormati Proses Hukum!
- Masuki Era Suku Bunga Rendah, Begini Strategi BNI Genjot Likuiditas dan Pertumbuhan Kredit
- Soal Diskon Tarif Listrik, Bahlil Jujur: Belum Dapat Laporan!