Uni Eropa Kecam Trump, Lagi Proses Negosiasi Malah Diancam Tarif 50%
Uni Eropa mengecam keras ancaman perang dagang yang baru-baru ini dilancarkan terhadapnya oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Komisaris Perdagangan Uni Eropa, Maros Sefcovic meminta rasa hormat terhadap proses pembicaraan perdagangan dari Trump. Hal ini menyusul ancaman tarif impor baru hingga 50%.
Baca Juga: Israel Salahkan Uni Eropa Soal Penembakan Staf Kedutaannya di Washington
"AS-Uni Eropa memiliki hubungan dagang tidak tertandingi dan harus dipandu oleh rasa saling menghormati, bukan ancaman," tulis Sefcovic dalam unggahan di X, dilansir Senin (26/5).
Sefcovic menegaskan bahwa pihaknya tetap berkomitmen untuk mencapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak dan siap berunding dengan itikad baik.
Spoke w @jamiesongreer & @howardlutnick. The EU's fully engaged, committed to securing a deal that works for both. @EU_Commission remains ready to work in good faith. EU-US trade is unmatched & must be guided by mutual respect, not threats. We stand ready to defend our interests. pic.twitter.com/RfIo5K4aus
— Maros Sefcovic (@MarosSefcovic) May 23, 2025
"Kami siap membela kepentingan kami," jelasnya.
Ancaman tarif terbaru dari Trump muncul menyusul kebuntuan negosiasi antara Washington dan Brussels. Kedua belah pihak dikabarkan kesulitan menemukan titik temu dalam perjanjian perdagangan baru yang saling menguntungkan bagi Uni Eropa dan AS.
Baca Juga: Lindungi Perusahaan China, Beijing Kecam Sanksi Uni Eropa ke Rusia
Trump sebelumnya menyatakan keinginannya untuk menaikkan tarif hingga 50% pada barang-barang dari Eropa. Tarif tersebut termasuk tarif khusus untuk mobil dan komponen teknologi seperti chip semikonduktor.
下一篇:Hari Ini, Penyidik Periksa Nindy Ayunda Terkait Persembunyian Dito Mahendra
相关文章:
- Uni Eropa Kecam Trump, Lagi Proses Negosiasi Malah Diancam Tarif 50%
- 出国留学摄影专业,该如何制作作品集?
- Anies: Jangan Keluar Rumah Bila Tidak Terpaksa!
- Sambut Kedatangan Dubes Peru, Kadin Indonesia Soroti Potensi Dagang Kedua Negara
- Menteri PPPA Soroti Pola Pengasuhan Anak Indonesia, Kurang Peran Ayah
- Golkar Gak Setuju PSBB Anies Baswedan, Alasannya...
- Waspadai 5 Gejala Penyakit Tangan Kaki dan Mulut atau Flu Singapura
- Terkesima Jejak
- Bareskrim Buru Penyebar Pertama Video Hoax Kebocoran Hasil Pemilu 2024
- 2025建筑学全球大学排名汇总
相关推荐:
- Diborong Semler Scientific, Aset Kripto Bitcoin Makin Diminati Institusi
- VIDEO: Menikmati Pesona Bunga Sakura Bermekaran Sempurna di Tokyo
- 顶尖俄罗斯建筑学院名校推荐
- Hari Bumi 2025, 8 dari 10 Orang Indonesia Peduli Perubahan Iklim
- LAA Closure, Prosedur Ampuh Turunkan Risiko Stroke Pasien Aritmia
- 出国留学摄影专业,该如何制作作品集?
- Kolaborasi DJKN Jatim dan Auksi Tingkatkan PNPB Serta Ciptakan Ekosistem Lelang
- Kolaborasi DJKN Jatim dan Auksi Tingkatkan PNPB Serta Ciptakan Ekosistem Lelang
- Cabut Laporan, Keluarga Wanita yang Tewas di Lift Bandara Kualanamu Sepakat Damai
- Pagi Ceria! IHSG Menanjak 0,29% ke Level 7.162 pada Awal Perdagangan Hari Ini
- PKB Tetap Akan Berikan Reward Bagi Caleg Meski Gagal
- Kapan Jadwal Cuti Bersama Idul Adha 2023? Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini
- Jembatan Arsip dan Avant Garde Karya Pharrell Williams untuk LV
- Tahun Ular Kayu, Momentum Langka bagi Pasar Mata Uang Kripto
- Tren #KaburAjaDulu Menyeruak di Kalangan Anak Muda Indonesia
- Momen Presiden Jokowi Shalat Idul Adha 1444H Bersama Masyarakat Yogyakarta
- Cardiovascular Center Mayapada Hospital, Solusi Ragam Masalah Jantung
- 3 Skincare Viral, Ada Sunscreen Kekinian
- Polri Klaim Penanganan Kasus Panji Gumilang Berjalan Cepat: Selasa Semua Saksi Kita Periksa
- Tips Hadapi Cuaca Panas Ekstrem di Makkah Bagi Jemaah Haji Indonesia