Susul Syahrini dan Vicky Shu, Ria Irawan Bakal Diperiksa Polisi
Artis senior Ria Irawan direncanakan akan segera diperiksa penyidik Bareskrim sebagai saksi dalam kasus First Travel.
"Kami ingin lihat perannya apa saja, kegiatannya apa saja dan apa kompensasi dari peran para artis ini. Kami ingin tahu nilainya (kontrak) berapa," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Pol Martinus Sitompul di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (5/10/2017).
Meskipun demikian pihaknya belum melayangkan panggilan resmi kepada yang bersangkutan.
"Sudah diinformasikan tapi surat panggilan belum (dikirim)," katanya.
Menurutnya, diantara para artis yang mempromosikan "First Travel", hanya Syahrini yang melakukan kerja sama melalui kontrak resmi dengan perusahaan biro perjalanan tersebut.
"Kalau Vicky Shu menyatakan bahwa itu karena pertemanan, Anniesa itu temannya dan kemudian dia (Vicky) posting tentang First Travel di medsosnya. Kalau kerja sama dalam ikatan kontrak menurut Vicky tidak ada. Kalau Syahrini itu ada melalui kontrak," katanya.
Polisi memeriksa para artis tersebut dengan tujuan untuk mengungkap modus penipuan para tersangka yang menggunakan popularitas para artis tersebut untuk menarik konsumen.
"Ini dalam kaitan kami ingin mendata. Kami ingin mengungkap bahwa perbuatan melawan hukum ketiga tersangka dilakukan dengan modus, cara-cara yang memang dibuat dengan niat. Kalau kita lihat , First Travel tahun 2017 kan mulai kurang yang ikut (mendaftar umrah). Dalam rangka mengangkat kembali, diajaklah Syahrini, dibuatlah kontrak. Cara menarik calon jamaah dengan endorse artis-artis tentu patut dinilai adalah upaya mereka dalam mempromosikan," papar Martinus.
Sejauh ini, penyanyi Syahrini dan Vicky Shu telah dimintai keterangan dalam kasus "First Travel". (Ant)
下一篇:Perhatikan, Ini Cara Tepat Menghangatkan Piza agar Renyah Seperti Baru
相关文章:
- INFOGRAFIS: Ramalan Zodiak 2025: Paling Sial hingga Paling Cuan
- PLN Benarkan Oknum Teroris Sebagai Staf Biasa
- Ganjil Genap Diperpanjang, Dishub: Evaluasi Tetap Ada
- Vonis Ringan Dokter Bimanesh, KPK Ajukan Banding
- 6 Manfaat Air Rebusan Kunyit, Salah Satunya Turunkan Kolesterol
- FOTO: Salinan Al
- Ada Batasnya, Sampai Kapan Zakat Fitrah Bisa Dibayar?
- Kapal Pesiar Lewati Hotspot Bajak Laut, Penumpang Ngaku Deg
- Susul Jambi dan Riau, Aceh Jadi Etape Baru Program TAMPAN PalmCo untuk Swasembada Pangan Nasional
- Ragam Tradisi Unik Lebaran di Berbagai Wilayah Indonesia
相关推荐:
- Mengenal Delirium, Kondisi Mental yang Diangkat dalam 'Light Shop'
- Akhir Pekan, Harga Emas Antam Terpantau Tak Bergerak dari Level Rp1.930.000 per Gram
- Kadis PU Kota Blitar Bersama Tiga Saksi Lainnya Dipanggil KPK
- VIDEO: Indahnya Silaturahmi, Kunci Keberkahan Hidup
- Susul Jambi dan Riau, Aceh Jadi Etape Baru Program TAMPAN PalmCo untuk Swasembada Pangan Nasional
- Bahaya Microsleep Saat Mudik, Sekejap Mata Bisa Berujung Petaka
- Bolehkah Bayar Zakat Fitrah di Hari Idulfitri? Cek Waktu yang Tepat
- 7 Sayuran Bikin Mata Sehat, Sering Terpapar Gadget Wajib Coba
- Kejagung Periksa 10 Saksi Terkait Dugaan Korupsi Minyak Mentah di Pertamina
- TNI AU Belum Bisa Evakuasi Bangkai 2 Pesawat Tucano yang Jatuh, Ini Kendalanya
- KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman Jadi Warga Kehormatan Suku Baduy
- 5 Kebiasaan Pagi Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan
- Charles Mesang Dieksekusi ke Lapas Sukamiskin
- Penyerapan Disabilitas di Dunia Kerja Belum Maksimal, Ini Solusi Wamen PPPA
- Manfaat Madu untuk Wajah, Jadi Skincare Alami
- Haidar: Partisipasi Publik Tak Boleh Sekadar Formalitas
- VIDEO: New Orleans Lanjutkan Tradisi Karnaval Usai Teror Tahun Baru
- Dukung Ketahanan Gizi, Kadin Jalin Kerjasama dengan Industri Susu AS
- Dukung Perdagangan dan Investasi Antar Negara, Kadin Temui Parlemen Inggris
- DTSEN Jadi Kunci Pencairan Bansos PKH BPNT 2025, Cek Nama Kamu di cekbansos.kemensos.go.id