Marak Travel Umroh Bodong, Menag Gandeng Mabes Polri
Kementerian Agama dan Mabes Polri akan membentuk tim gabungan untuk menangani persoalan penyelenggara perjalanan ibadah umrah (PPIU) yang nakal dengan salah satu modusnya mengeruk uang jamaah dan gagal memberangkatkan umrah.
"Tim gabungan ini akan lebih meningkatkan perkembangan dari pengawasan yang kita lakukan," kata Menag Lukman Hakim Saifuddin saat memberi keterangan pers bersama Wakapolri Komjen Syafruddin di Kantor Kemenag, Jakarta, Rabu (4/4/2018).
Dia mengatakan tim gabungan dalam waktu dekat akan berkunjung ke Sulawesi Selatan untuk melakukan pengawasan dan peninjauan langsung terkait travel bermasalah yang merugikan ribuah calon jamaah umrah.
Syafruddin mengatakan tim akan melakukan pengawasan bersama sekaligus investigasi yang terdiri dari tim ahli Kemenag dan Polri.
"Upaya ini kita lakukan agar masyarakat terutama korban jamaah umrah lebih cepat untuk mendapatkan kepastian hukum," kata dia.
下一篇:Ikuti Bitcoin, Ethereum Berpotensi Jadi Minyak Digital
相关文章:
- Tren #KaburAjaDulu Menyeruak di Kalangan Anak Muda Indonesia
- FOTO: Galungan, Jejak Harmoni di Tanah Dewata
- Honbap, Tren Baru yang Diam
- Wamenekraf Nilai Pegiat Ekraf di Yogyakarta Perlu Dapat Banyak Akses Kolaborasi
- Trump Akan Menyesal, China Soroti Larangan Penerimaan Mahasiswa Asing di Harvard
- Keistimewaan Meninggal di 10 Hari Terakhir Ramadan, Husnul Khotimah?
- 30 Ucapan Jumat Agung 2025 Sarat Makna, Bahasa Indonesia dan Inggris
- Creamer Pada Kopi, Apakah Benar Berbahaya untuk Kesehatan?
- Jaksa Minta Eksepsi Johnny G Plate Ditolak dan Dilanjutkan Dengan Pemeriksaan Saksi
- Jaga Kesehatan Ginjal dengan Daun Gedi, Ini 7 Manfaatnya
相关推荐:
- Beredar Foto Ferdy Sambo di Rumah, Ini Penjelasan Pengacara
- Proyek Strategis Nasional Dinilai Langgar HAM, Warga Merauke Bersuara
- Lebaran 2025 Diprediksi Penuh Tantangan, Pengamat Ungkap Faktor Penyebabnya
- FOTO: Prosesi Jalan Salib di Berbagai Daerah
- Risiko Kredit KPR Meningkat, OJK Soroti Tren PHK dan Perlambatan Ekonomi
- Mengukir Kenangan dari Atas Rel, Mudik dengan Kereta Panoramic
- Bukan Sembarang Menu Lebaran, Ini Makna Filosofis Ketupat
- FOTO: Galungan, Jejak Harmoni di Tanah Dewata
- Soal Merger MNC Bank dan Nobu, OJK: Belum Diajukan, Tergantung Kedua Pihak
- Kini Layanan Zakat, Infak dan Sedekah Baznas Resmi Bisa Diakses Melalui myBCA
- Al Zaytun Akan Ditangani Mabes Polri, Komjen Agus Andrianto: Kami Telah Dapat Arahan Menko Polhukam
- Turis Tertipu Rp645 Juta Gara
- Proses Pidana dan Kode Etik AKP SW Menunggu, Polri: Belum Ada Pengajuan Damai
- Waktu Terbaik Minum Kopi Agar Berumur Panjang, Penyakit Akut Minggat
- Teknik Pernapasan 4
- Tahun 2024, Kuota Haji Indonesia 221.000 Jemaah
- Mengintip Tren Makeup di Korea, Apa Bisa Diaplikasikan di Indonesia?
- Uni Eropa Kecam Trump, Lagi Proses Negosiasi Malah Diancam Tarif 50%
- Proses Pidana dan Kode Etik AKP SW Menunggu, Polri: Belum Ada Pengajuan Damai
- Waktu Terbaik Minum Kopi Agar Berumur Panjang, Penyakit Akut Minggat